Lifestyle

Mitos Diabetes yang Sering Jadi Perdebatan, Jangan Sampai Salah Paham kalau Nggak Mau….

Mitos Diabetes

Diabetes adalah penyakit metabolik kronis yang memiliki kadar gula (glukosa) tinggi dalam darah. Kondisi ini terjadi ketika tubuh tidak dapat memproduksi insulin yang cukup.Karena itu, mitos diabetes sering menjadi perdebatan di kalangan masyarakat.

Selain itu, diabetes memiliki jenis yang sangat beragam. Bahkan, gejala diabetes bervariasi tergantung tingkat keparahan penyakit. Berikut, beberapa jenis diabetes yang cukup populer:

Diabetes Tipe 1: Terjadi karena sistem kekebalan tubuh menyerang dan merusak sel-sel beta pankreas yang memproduksi insulin, sehingga produksi insulin sangat sedikit atau tidak ada sama sekali.

Diabetes Tipe 2: Ditandai dengan resistensi insulin, di mana sel-sel tubuh tidak merespons insulin dengan baik, atau pankreas tidak memproduksi cukup insulin. Faktor risiko termasuk obesitas, kurang aktivitas fisik, dan pola makan tidak sehat.

Diabetes Gestasional: Diabetes yang terjadi selama kehamilan dan biasanya sembuh setelah melahirkan. Namun, wanita yang pernah mengalami diabetes gestasional memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan diabetes tipe 2 di kemudian hari.

Gejala Umum Dibates

Gejala umum diabetes sangat beragam seperti, merasa haus, sering buang air kecil, rasa lapar yang berlebihan, penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas, dan kelelahan.

Baca Juga :  Rekomendasi Laptop Gaming Terbaik 2024, Anak Muda Wajib Tahu!

Jika tidak dikelola dengan baik, diabetes dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius seperti penyakit jantung, kerusakan saraf, gagal ginjal, dan gangguan penglihatan.

Pencegahan dan pengelolaan diabetes melibatkan perubahan gaya hidup seperti menjaga pola makan sehat, rutin berolahraga, dan memantau kadar gula darah secara teratur.

Pada beberapa kasus, pengobatan dengan obat-obatan atau terapi insulin dapat mengontrol kadar gula darah. Penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan untuk mendapatkan diagnosis dan rencana pengelolaan yang tepat sesuai dengan kondisi individu.

Mitos Diabetes yang Sering Jadi Perdebatan di Kalangan Masyarakat

Banyak orang masih percaya dengan mitos diabetes, padahal tidak semuanya benar. Agar kondisi tetap stabil, Yuk, cari tahu fakta yang sebenarnya. Berikut beberapa mitos yang populer di masyarakat terkait penyakit dibates:

Baca Juga :  Mitos di Banyumas yang Legendaris dan Populer di Zaman Modern, Gimana Guys Menurut Kalian?

1. Penderita Diabetes Tidak Boleh Makan Gula Sama Sekali

Mitos Diabetes
Mitos Diabetes (Dok. Ist)

Banyak yang mengira kalau penderita diabetes harus benar-benar menghindari gula. Faktanya, mereka tetap boleh mengonsumsi gula, tetapi dalam jumlah yang terbatas. Batas konsumsi gula yang baik adalah kurang dari 50 gram atau sekitar 4 sendok makan per hari.

Namun, beberapa penderita diabetes sering mengantuk gula biasa dengan gula yang aman. Dengan cara ini, kadar gula dalam tubuh lebih stabil. Bahkan, penyakit tidak semakin parah.

2. Produk Bebas Gula Berarti Tidak Mengandung Kalori

Jangan langsung percaya kalau makanan dengan label “bebas gula” tidak mengandung kalori. Beberapa produk seperti biskuit bebas gula tetap mengandung karbohidrat, yang bisa meningkatkan kadar gula darah jika dikonsumsi berlebihan.

3. Diabetes Terbagi Menjadi Diabetes Kering dan Basah

Mungkin kamu pernah mendengar istilah diabetes kering dan basah, tapi sebenarnya itu bukan istilah medis yang benar. Secara medis, diabetes terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:

  • Diabetes tipe 1
  • Diabetes tipe 2
  • Diabetes gestasional (terjadi selama kehamilan)
  • Diabetes sekunder (disebabkan oleh penyakit atau obat-obatan tertentu)

4. Diabetes Bukan Penyakit yang Berbahaya

Menganggap diabetes sebagai penyakit ringan adalah kesalahan besar. Jika tidak dikontrol dengan baik, diabetes bisa menyebabkan berbagai komplikasi serius, seperti serangan jantung, gagal ginjal, kebutaan, bahkan amputasi. Diabetes juga menjadi salah satu penyebab utama kematian pada orang dewasa.

Baca Juga :  Mitos Candi Prambanan, Kisah Roro Jonggrang dan Kandasnya Hubungan Asmara

5. Diabetes Selalu Menunjukkan Gejala yang Jelas

Tidak semua penderita diabetes mengalami gejala yang mencolok. Bahkan, banyak orang tidak sadar bahwa mereka memiliki diabetes karena gejalanya sering samar atau mirip dengan penyakit lain. Beberapa tanda umum diabetes antara lain:

  • Mudah lapar dan haus
  • Sering buang air kecil
  • Berat badan turun drastis tanpa sebab yang jelas

6. Diabetes Berasal dari Turunan

Memang ada faktor genetik dalam diabetes, tetapi bukan berarti jika orang tua punya diabetes, anak pasti akan mengalaminya juga. Risiko diabetes bisa dikurangi dengan pola hidup sehat, seperti menjaga berat badan ideal, rutin berolahraga, dan mengonsumsi makanan bergizi.

7. Obat Diabetes Bisa Merusak Ginjal

Banyak penderita diabetes takut mengonsumsi obat karena khawatir merusak ginjal. Padahal, yang justru berbahaya adalah jika kadar gula darah tidak terkontrol. Kondisi ini bisa menyebabkan gangguan ginjal dalam jangka panjang.

Jadi, penting untuk tetap minum obat sesuai anjuran dokter dan rutin memeriksa kadar gula darah. Jika kondisi diabetes semakin parah, Kamu bisa melakukan konsultasi ulang agar mendapatkan penanganan dengan tepat.

Selain itu, jangan mudah percaya dengan mitos diabetes yang berkembang di kalangan masyarakat. Setalah mengetahui fakta yang benar bisa membantu dalam mengelola diabetes dengan lebih baik dan mencegah komplikasi serius.

Jika kamu atau orang terdekat memiliki diabetes, selalu konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Selain itu, hindari makanan-makanan yang dapat memperparah kondisi kesehatan.

 

Mitos diabetes seringkali menjadi perdebatan di kalangan masyarakat. Sebab, angka diabetes di Indonesia masih tergolong tinggi.

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button