
Pertama, kita perlu mengidentifikasi siapa target utama dari tenun Indonesia. Apakah itu wisatawan asing, para perancang mode, atau bahkan para kolektor kain? Selanjutnya, kita perlu memahami preferensi pasar di negara tujuan ekspor. Apa motif dan warna tenun yang diminati di sana? Tidak ketinggalan, kita juga harus mengikuti perkembangan tren mode global untuk memastikan bahwa tenun Indonesia bisa selaras dengan tren tersebut.
Daftar isi:
2.     Meningkatkan Standar Kualitas Produk
Kualitas produk adalah kunci utama untuk memenangkan hati konsumen di pasar global. Oleh karena itu, tenun Indonesia harus memenuhi standar kualitas yang tinggi, mulai dari bahan baku hingga proses pembuatannya, bahkan sampai pada desainnya.
Dalam hal bahan baku, penting untuk menggunakan material berkualitas tinggi seperti sutra, katun, atau linen. Pengerjaan yang teliti dan rapi juga merupakan faktor penting dalam menjaga kualitas produk. Serta, desain yang inovatif dan sesuai dengan tren mode global juga harus diperhatikan untuk mempertahankan daya saing produk.
3.     Membangun Identitas Brand
Pembangunan identitas brand yang kuat dan khas akan membantu tenun Indonesia untuk bersaing di pasar global. Brand harus mampu mencerminkan nilai-nilai budaya Indonesia serta kualitas produk yang unggul. Untuk itu, penting untuk menciptakan nama brand yang mudah di ingat dan memiliki makna mendalam. Selain itu, kita juga perlu membangun narasi serta nilai-nilai unik yang melandasi brand tersebut. Tidak lupa, penggunaan logo dan elemen visual yang menarik juga menjadi kunci untuk merepresentasikan brand dengan baik.
4.     Memanfaatkan Sarana Digital
Platform digital seperti media sosial, marketplace online, dan website dapat menjadi sarana yang sangat efektif untuk memperkenalkan tenun Indonesia di pasar internasional. Langkah yang dapat di ambil termasuk pembuatan akun media sosial dan website yang menarik serta informatif. Selain itu, pemanfaatan iklan online juga dapat membantu menjangkau sasaran pasar yang tepat sesuai dengan kebutuhan produk.
5.     Berkolaborasi dengan Mitra Strategis
Kolaborasi dengan mitra strategis seperti desainer mode, influencer, dan distributor di negara tujuan ekspor dapat membantu memperluas cakupan pasar serta meningkatkan reputasi produk. Mulailah kerja sama dengan desainer mode untuk menghasilkan produk tenun yang inovatif dan fashionable.