Satuinfo.com – Beli HP Bekas bisa jadi pilihan yang sangat cerdas ketika kamu ingin mengganti ponsel atau mungkin sedang mencari ponsel baru tetapi dengan anggaran yang terbatas. Sebab, ponsel bekas ini biasanya dijual dengan harga yang jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan ponsel baru. Bahkan, harga ponsel bekas bisa mencapai setengah harga dari ponsel baru dengan model yang sama, sehingga sangat menguntungkan untuk dibeli.
Namun, penting untuk di ingat bahwa saat kamu memutuskan untuk membeli ponsel bekas, kamu tidak bisa melakukannya sembarangan. Kamu harus benar-benar memahami kondisi ponsel tersebut, mulai dari bagian luar ponsel, sistem operasinya, performa keseluruhan, hingga bagian dalam ponsel, seperti apakah ponsel tersebut pernah di bongkar atau masih dalam kondisi segel.
Untuk memeriksa bagian luar dan sistem operasi ponsel mungkin masih bisa di lakukan dengan relatif mudah. Namun, untuk memeriksa bagian dalam dan memastikan apakah ponsel tersebut masih segel, tentu saja itu bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama bagi kamu yang masih kurang berpengalaman dalam hal ini.
Oleh karena itu, setidaknya kamu perlu mengetahui beberapa ciri-ciri HP Sudah Pernah Di bongkar dan tidak lagi segel. Ini akan membantu kamu mengenali kondisi ponsel bekas yang ingin kamu beli, baik dari luar maupun dari bagian dalam ponsel.
Baca juga: 6 Aplikasi Pelacak Nomor HP Tak Dikenal Terbaik!
Daftar isi:
Ciri-ciri HP Sudah Pernah Dibongkar yang Bisa Dilihat dari Luar
Nah Berikut dibawah ini Ciri-ciri Ponsel Sudah Pernah Dibongkar yang Bisa Dilihat dari Luar:
1. Sekrup Bagian Bawah Casing yang Aus atau Dol
Ciri pertama yang bisa kamu perhatikan untuk mengetahui apakah ponsel pernah di bongkar adalah dengan melihat kondisi sekrup di bagian bawah casing, yang berfungsi untuk mengunci LCD dengan bodi ponsel. Jika sekrup di bawah tersebut terlihat aus atau dol, kemungkinan besar ponsel sudah pernah di bongkar sebelumnya.
2. LCD Tidak Menempel dengan Sempurna
Ciri berikutnya yang menandakan ponsel sudah pernah di bongkar adalah ketika LCD tidak terpasang dengan baik pada bodinya. Sering kali, kondisi ini bisa menyebabkan cahaya sedikit bocor dari celah antara LCD dan bodi ponsel. Meskipun begitu, kondisi ini tidak bisa di jadikan sebagai satu-satunya patokan, karena kadang-kadang LCD yang tidak menempel dengan baik bisa di sebabkan oleh penggunaan yang berlebihan yang membuat ponsel terlalu panas, sehingga lem LCD menjadi terlepas.
3. Terdapat Lem yang Tersisa di Antara LCD dan Bodi Ponsel
Jika kamu melihat ada sisa lem di antara LCD dan bodi ponsel, itu juga bisa menjadi indikasi bahwa ponsel sudah pernah di bongkar. Hal ini biasanya paling sering terjadi pada ponsel Android, terutama jika ponsel tersebut di bongkar untuk mengganti LCD, karena pastinya LCD yang baru akan di rekatkan kembali agar bisa menempel pada bodi ponsel.
4. Terdapat Sisa Lem di Bagian Belakang Ponsel
Pada ponsel yang memiliki bagian belakang terbuat dari kaca atau poli karbonat, umumnya bagian tersebut di satukan dengan lem. Ketika ponsel di bongkar, lem tersebut akan diangkat dan biasanya di ganti dengan lem baru saat di pasang kembali. Jika ini terjadi, akan ada sisa lem yang terlihat di bagian belakang ponsel. Jika tidak ada sisa lem, kamu mungkin tetap bisa melihat tanda-tanda bahwa bagian belakang ponsel tersebut sudah pernah di bongkar.
Baca juga: 5 Rekomendasi HP Infinix Harga 1 Jutaan!
Ciri-ciri HP Sudah Pernah Dibongkar yang Bisa Dilihat dari Bagian Dalam
Berikut di bawah ini Ciri-ciri Ponsel Sudah Pernah Di bongkar yang Bisa Di lihat dari Bagian Dalam. Jika ciri-ciri di atas bisa di kenali hanya dengan melihat bagian luar ponsel, ada juga ciri-ciri yang hanya bisa di ketahui dengan membongkar ponsel terlebih dahulu.
1. Segel Sekrup Mesin yang Rusak
Salah satu ciri lain yang menunjukkan ponsel sudah pernah di bongkar adalah segel pada sekrup mesin yang rusak. Segel ini hanya bisa di periksa setelah ponsel di bongkar. Setiap ponsel yang di produksi oleh pabrikan pasti di lengkapi dengan segel mesin yang memiliki logo pabrikan atau merek ponsel yang terletak pada sekrup yang di gunakan untuk menempelkan mesin dan bodi. Segel ini tidak bisa di lepas dengan mudah karena ukurannya yang sangat kecil, jadi saat kamu ingin membuka sekrupnya, segel tersebut harus di rusak terlebih dahulu.
2. Terdapat Goresan pada Cover Mesin
Selain segel yang rusak, ciri lain yang bisa kamu temukan adalah adanya goresan pada cover mesin. Goresan ini biasanya muncul karena ketidaksengajaan saat menggunakan alat untuk membongkar ponsel, sehingga bagian tersebut terkena goresan.
Nah, itu dia beberapa ciri-ciri yang bisa kamu jadikan panduan saat ingin membeli ponsel bekas agar kamu bisa memastikan apakah ponsel yang akan kamu beli masih dalam keadaan segel atau sudah pernah di bongkar untuk perbaikan.
One Comment