
“Karena kita baru pertama kali terjun ke dunia politik, kita dianggap masih hijau atau kita dianggap minim kredibilitas untuk bisa mewakili aspirasi rakyat. Tantangan lain yang aku bisa pikirkan sekarang adalah kita ini mungkin tidak terlalu punya jejaring politik seperti senior. Of course karena kita baru masuk ke dunia politik. Apalagi ya, mungkin nervous (gugup).” kata Annisa ditemui setelah pelantikan di Senayan, Jakarta pada Selasa, 1 Oktober 2024.
Daftar isi:
Kekhawatiran Annisa Mahesa dalam Menjalankan Tugas
Selain merasa gugup, Annisa juga merasa khawatir terhadap tugasnya. Bahkan ia berpikir apakah bisa mewakili suara konstituen. Meskipun demikian, saat menjadi DPR nanti ia akan membawa aspirasi anak muda untuk disuarakan.
“Aku akan concern untuk mewakili generasi aku, karena kita (sebagai anak muda) merupakan agent of change atau agen perubahan masa depan. Salah satu produk unggulan yang sudah aku rencanakan yang pertama ada akses pendidikan yang lebih inklusif. Lapangan pekerjaan juga yang lebih inklusif.” ungkap Annisa.
Tak hanya itu saja, Annisa juga menyebut tentang perlindungan hak-hak digital. Sebab perlindungan hak-hak digital cukup penting di zaman sekarang. Oleh karena itu, agenda ini termasuk hal yang paling krusial.
“Itu termasuk hal yang paling krusial.” Jelas Annisa
Lebih lanjut, Annisa Mahesa mengajak anak muda untuk terjun ke dunia politik. Bahkan ia menghimbau anak muda untuk tidak takut dengan dunia politik. Terlebih masa depan bangsa merupakan milik anak muda sebagai agen perubahan.
“Karena kalau bukan kita siapa lagi” Tutupnya.
Ungkapan Bangga Annisa Mahesa terhadap Ayahnya
Setelah terpilih menjadi anggota DPR, Annisa mengaku bangga dengan ayahnya yang kritis dan vokal. Oleh karena itu, ia ingin mengikuti jejak sang ayah yang sukses dalam bidang politik. Lebih lanjut, Annisa mengaku terpilih menjadi DPR karena sering bertemu masyarakat.
One Comment