News

Teddy Indra Wijaya

Teddy Indra Wijaya

Penunjukan Teddy Indra Wijaya atau Mayor Teddy sebagai sekretaris kabinet di pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, menjadi sorotan. Sebab, Mayor Teddy merupakan prajurit TNI aktif yang dalam undang-undang tidak boleh untuk menjadi sipil.

Akademisi dari Universitas Mulawarman, Herdiansyah Hamzah, mengatakan pelantikan Teddy sebagai Sekretaris Kabinet jelas melanggar Pasal 47 Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI. Jika ingin masuk ke pemerintah, Myor Teddy harus mundur dari TNI.

“Dalam UU sudah secara eksplisit disebutkan prajurit aktif harus mengundurkan diri jika ingin menduduki jabatan sipil,” kata Herdiansyah, Kamis, 24 Oktober 2024.

Sementara itu, terdapat pasal pengecualian dalam UU TNI yang memperbolehkan prajurit aktif menduduki jabatan sipil tanpa harus mengundurkan diri. Namun, sekretaris kabinet tidak termasuk dalam pengecualian tersebut.

Lebih lanjut, Herdiansyah menjelaskan bahwa TNI aktif boleh mengisi jabatan sipil di sepuluh kementerian-lembaga seperti di Badan SAR Nasional atau yang berhubungan dengan urusan keamanan. Oleh karena itu, pelantikan Mayor Teddy mendadak viral.

“Jangan sampai pemikiran kita keliru dengan tindakan-tindakan pembenaran seperti ini. Rujukannya sudah jelas, UU TNI melarang prajurit aktif menduduki jabatan sipil,” kata Herdiansyah, Kamis, 24 Oktober 2024.

Tanggapan Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat

Teddy Indra Wijaya
Potret Teddy Indra Wijaya (Dok. Ist)

Pengangkatan Teddy Indra Wijaya sebagai sekretaris kabinet, juga menarik perhatian kepala Dinas Penerbangan TNI Angkatan Darat yakni Brigadir Jenderal Wahyu Yudhayana. Menurutnya, Mayor Teddy masih aktif di TNI meskipun menjadi sekretaris.

Baca Juga :  Mengatasi Banjir Rob Dengan Cara Ini!

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa posisi Teddy, berada di bawah struktur Menteri Sekretariat Negara. Bahkan, struktur itu membuat prajurit TNI aktif bisa menjabat di Istana. Nantinya, Teddy, terhitung sedang menjalankan tugas.

“Itu tak jadi masalah,” kata Wahyu.

“Sudah konfirmasi ke Kepresidenan, jadi posisi Sekretaris Kabinet itu tidak setingkat menteri,” kata Wahyu

Teddy Indra Wijaya Tidak Harus Mundur dari Jabatan Sebagai TNI

Meskipun menjabat sebagai sekretaris kabinet, Mayor Teddy tidak harus mundur dari jabatannya sebagai TNI. Bahkan, hal ini sudah dijelaskan oleh Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi.

Baca Juga :  Bima Arya dapat Tugas dari Prabowo Subianto, Begini Faktanya!

Dalam peraturan presiden terbaru, jabatan Sekretaris Kabinet termasuk sebagai aparatur sipil negara (ASN) eselon II di bawah Menteri Sekretaris Negara. Hasan mengatakan, jabatan Sekretaris Kabinet sama seperti Sekretaris Militer Presiden.

“Tidak harus mundur dari militer,” kata Hasan dalam pesan singkat, Senin, 21 Oktober 2024.

Profil Mayor Teddy Indra Wijaya yang Jarang Tersorot Media

Mayor Teddy lahir pada 14 April 1989. Ia mengawali karier militernya sejak 2011 setelah lulus dari Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah. Kala itu, Teddy berasal dari Korps Infanteri di Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD.

Kemudian, pada tahun 2014-2019 ia menjadi asisten ajudan presiden Joko Widodo. Setelah menjabat sebagai asisten ajudan presiden Jokowi, ia melanjutkan pendidikannya di US Army Ranger School di Fort Benning, Amerika Serikat.

Tak hanya itu saja, Mayor Teddy termasuk salah satu prajurit terbaik TNI AD yang pernah diakui oleh pasukan elite Angkatan Darat Amerika Serikat. Bahkan, Mayor Teddy lulus dari International Honor Graduate dari sekolah tersebut, di antara 185 perwira siswa.

Sementara itu, prestasi ini menempatkannya dalam daftar perwira TNI AD yang berhasil lulus dari Ranger School, bersama dengan beberapa nama terkenal seperti Jenderal TNI Purn Susilo Bambang Yudhoyono, Letjen TNI Purn Hotmangaraja Panjaitan, dan lainnya.

Baca Juga :  7+ Air Terjun Ponorogo yang Memiliki Daya Tarik Kuat

Perjalanan Mayor Teddy saat Menjadi Ajudan Prabowo Subianto

Setelah pulang dari AS, Teddy, yang saat itu berpangkat kapten, kembali ke Jakarta untuk menjadi ajudan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sejak 2020. Selamat 4 tahun, Teddy Indra Wijaya menemani Prabowo Subianto dalam berbagai kegiatan termasuk pilpres 2024.

Sebelumnya, Mayor Teddy sempat menarik perhatian warganet saat ia duduk di kursi pendukung Prabowo Subianto. Padahal ia berstatus sebagai TNI aktif yang tidak boleh memilhak pasangan calon presiden dan calon wakil presiden tahun 2024.

Meskipun hal ini sempat viral di media sosial, namun pihak TNI dan Bawaslu menyatakan bahwa kehadiran Teddy adalah sebagai petugas pengamanan Prabowo, yang juga merupakan Menteri Pertahanan. Oleh karena itu, tidak heran jika ia viral di media sosial.

Detik-detik Penetapan Mayor Teddy sebagai Sekretaris Kabinet Merah Putih

Setelah resmi menjabat sebagai Presiden, Prabowo Subianto telah mengumumkan nama kabinetnya yakni kabinet Merah Putih. Tak hanya itu saja, Prabowo juga sudah mengumumkan nama-nama menteri yang akan membantunya dalam menjalankan tugas.

“Dengan kesepakatan para ketua umum koalisi kami, kami beri nama kabinet ini Kabinet Merah Putih. Dan saya ingin umumkan susunan Kabinet Merah Putih periode tahun 2024-2029,” ujar Prabowo.

Selain mengumumkan nama menteri dalam kabinetnya, Presiden Prabowo juga menyebutkan nama-nama dalam posisi penting seperti, sekretaris kabinet. Posisi ini diisi oleh mayor Teddy yang selama ini menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto.

Teddy yang mengenakan kemeja berwarna coklat kemudian memberikan hormat kepada Prabowo saat namanya dipanggil.Ia kemudian berdiri di barisan para menteri, kepala badan, dan kepala lembaga setingkat menteri.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button