Selain terkenal dengan julukan kota reog, Kabupaten Ponorogo juga terkenal dengan wisata religi. Sebab banyak wisata religi yang menarik perhatian pengunjung. Salah satu wisata religi yang populer di daerah ini yaitu masjid Tegalsari Ponorogo.
Daftar isi:
Pendiri Masjid Tegalsari
Masjid Tegalsari merupakan masjid pertama kali di Indonesia, yang telah berdiri pada abad-18. Pendiri dari masjid ini adalah Kyai Ageng Muhammad Besari, seorang ulama yang memiliki peran besar dalam penyebaran agama Islam di bumi reog Ponorogo.
Kyai Ageng Muhammad Besari memiliki silsilah kerajaan Majapahit dari ayahnya yang bernama Ki Ageng Anom Besari. Selain itu, Kyai Ageng Muhammad Besari juga memiliki silsilah dari Nabi Muhammad yang berasal dari ibunya yakni Nyai Anom Besari.
Pada zaman dahulu, masjid ini menjadi tempat penyiaran agama Islam terbesar di Ponorogo. Terlebih masjid ini bisa menampung lebih dari 800 jamaah, sehingga tidak heran jika banyak masyarakat ingin melakukan ibadah di masjid Tegalsari.
Fakta Unik Masjid Tegalsari Ponorogo
Sebelum mengunjungi masjid ini, Anda harus mengetahui beberapa fakta tentang masjid Tegalsari. Hal ini bertujuan agar wisata religi lebih menyenangkan. Berikut beberapa fakta menarik tentang masjid Tegalsari, yakni:
1. Cerita Sejarah Melegenda
Masjid yang terletak di Ds.Tegalsari, Kec.Jetis, Kab.Ponorogo memiliki cerita sejarah yang melegenda. Bahkan cerita sejarah tentang masjid ini telah terdengar di berbagai daerah. Hal inilah yang menentukan jumlah pengunjung di masjid ini terus meningkat.
Bangunan yang terdapat di masjid ini juga memiliki makna tersendiri. Bahkan makna dari bangunan ini masih memiliki kaitan yang erat dengan penyebaran agama Islam di bumi reog. Hal inilah yang menyebabkan masjid Tegalsari selalu ramai pengunjung.
2. Memiliki Atap Berbentuk Kerucut
Atap masjid Tegalsari memiliki bentuk kerucut yang memiliki arti keagungan Allah SWT. Bentuk atapnya yang besar, sering membuat masyarakat penasaran. Hal inilah yang menyebabkan masjid Tegalsari selalu menjadi pilihan pengunjung untuk wisata religi.
Meskipun jumlah pengunjung selalu membludak, namun kebersihan dari masjid ini tetap terjaga dengan baik. Hal ini terjadi karena pihak pengelola masjid berusaha semaksimal mungkin dalam menciptakan suasana yang nyaman dan aman.
3. Tiang Berjumlah Sembilan
Fakta unik lainnya di masjid Tegalsari Ponorogo yaitu jumlah tiangnya yang seusi dengan jumlah wali songo. Wali songo sendiri merupakan tokoh yang memiliki peran penting dalam penyiaran agama Islam di tanah Jawa, khususnya kabupaten Ponorogo.
Tiang yang terdapat di masjid ini juga memiliki desain khusus, sehingga daya tariknya cukup kuat. Selain itu, bangunan-bangunan yang terdapat di masjid ini memang memiliki makna mendalam baik tentang kota Ponorogo ataupun sejarah Islam.
4. Terdapat Makam Pendiri Masjid Tegalsari
Salah satu daya tarik dari masjid ini yaitu terdapat makam pendiri masjid Tegalsari, yakni Kyai Ageng Muhammad Besari. Makam inilah yang menyebabkan jumlah pengunjung di masjid Tegalsari terus mengalami peningkatan setiap harinya.
Pada hari-hari tertentu, makam Kyai Ageng Muhammad Besari selalu ramai oleh pengunjung. Terlebih pada saat mendekati hari ujian nasional ataupun bulan ramadhan. Sebab pengunjung dapat mengirimkan doa kepada leluhur atau tokoh-tokoh penting.
5. Terdapat Rumah Joglo
Pada saat mengunjungi masjid Tegalsari, Anda juga akan menemui rumah joglo. Rumah joglo ini memiliki daya tarik yang kuat, sehingga banyak pengunjung yang berdatangan ke Tegalsari. Terlebih rumah Joglo tersebut memiliki bangunan yang khas dan menarik.
Meskipun wisata ini selalu ramai pengunjung, namun keberadaan rumah joglo tetap terawat. Hal inilah yang membuat pegunjung selalu menyempatkan waktu untuk mengunjungi rumah Joglo saat sedang mengunjungi masjid Tegalsari.
6. Buka Selama 24 Jam
Hampir sama dengan masjid pada umumnya, masjid ini juga buka selama 24 jam. Oleh karena itu, Anda bisa mengunjungi masjid Tegalsari kapanpun sesuai dengan keinginan. Terlebih akses menuju masjid ini juga gratis alias tidak berbayar sama sekali.
Jika tempat wisata religi hanya buka selama beberapa jam dalam sehari, maka masjid Tegalsari bisa Anda kunjungi setiap hari. Hal inilah yang menyebabkan jumlah pengunjung di masjid Tegalsari terus meningkat, baik hati biasa atau bulan ramadhan.
Rute Menuju Masjid Tegalsari
Setelah mengetahui daya tarik dari wisata ini, Anda juga harus mengetahui rute menuju masjid Tegalsari. Hal ini bertujuan agar Anda tidak salah jalan saat melakukan wisata religi di Tegalsari. Sebab jarak masjid ini berada sekitar 12 km dari pusat kota.
Jalur menuju masjid Tegalsari Ponorogo juga cukup mudah, sehingga Anda tidak perlu khawatir saat menggunakan kendaraan pribadi. Selain itu, Anda bisa menanyakan kepada masyarakat sekitar jika kesulitan untuk sampai ke lokasi masjid Tegalsari.
Secara umum masyarakat akan melakukan berbagai ibadah di masjid ini, terutama di bulan Ramadhan. Oleh karena itu, Anda bisa mengunjungi masjid Tegalsari di bulan Ramadhan. Hal ini bertujuan agar Anda bisa melakukan ibadah bersama masyarakat.
Momen liburan akan lebih menyenangkan, jika Anda bisa memperdalam ilmu agama di masjid ini. Terlebih jika Anda bisa berbaur dengan masyarakat di sekitar masjid Tegalsari Ponorogo. Hal inilah yang menyebabkan wisata ini selalu populer.
Hey very nice blog!! Guy .. Beautiful .. Amazing .. I’ll bookmark your web site and take the feeds alsoKI’m satisfied to search out a lot of useful info here in the post, we’d like work out more strategies on this regard, thank you for sharing. . . . . .