
Memiliki anak menjadi salah satu impian banyak orang, terutama pasutri yang baru menggelar pernikahan. Bahkan, beberapa pasutri ingin memiliki anak kembar. Sayangnya, ada beberapa mitos kembar siam yang populer. Mengingat, kejadian ini sering dialami oleh beberapa pasutri.
Secara umum, bayi yang lahir dalam keadaan gandeng memiliki sistem imun yang lemah. Bahkan, bayi lebih sering sakit terutama saat lelah beraktivitas. Tak hanya itu saja, kondisi ini bisa menyerang dua anak sekaligus baik kakak ataupun adiknya.
Selain itu, beberapa kasus menunjukkan bahwa bayi kembar siang terlahir dengan satu jantung. Karena itu, dokter sering menyarankan agar bayi kembar siam di pisah sewaktu kecil. Hal ini cukup beresiko, sebab salah satu bayi bisa meninggal dan satunya dapat terselamatkan.
Daftar isi:
Mitos Kembar Siam yang Populer di Kalangan Masyarakat
Meskipun zaman sudah berkembang, namun banyak masyarakat yang mempercayai adanya mitos. Bahkan, mitos ini juga berkaitan dengan kehidupan sehari-hari termasuk bayi kembar. Berikut, beberapa mitos kembar Siam yang populer di kalangan masyarakat yakni:
1. Ibu Hamil Tidak Boleh Makan Pisang Gandeng
Sebagian orang percaya bahwa ibu hamil tidak boleh makan pisang gandeng. Hal ini dapat menimbulkan bayi lahir dalam keadaan gandeng atau Siam. Oleh karena itu, banyak gadis ataupun perempuan remaja yang takut megonsumsi buah gandeng baik pisang atau buah lain.
Sementara itu, sebuah penelitian menyebut bahwa suatu bahan makanan yang merupakan hasil rekayasa genetik bisa berpengaruh pada tubuh. Hal ini berdasar pada serangga yang mulai kebal terhadap pestisida dan gulma yang semakin liar karena penyerbukan dari sari tanaman.