Bizzyantum – Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Lodewijk Freidrich Paulus, menyatakan bahwa Koalisi Indonesia Maju (KIM) melibatkan sejumlah pakar yang berpengalaman dalam menyusun 17 program Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024. Menurutnya, pakar-pakar ini tergabung dalam empat kelompok kerja (pokja) yang akan mengusulkan rencana-rencana tersebut kepada Prabowo sebagai calon presiden potensial pada tahun 2024.
Dalam menjawab gugatan dari kubu Anies dan Ganjar, Gibran menyatakan bahwa pihaknya telah menyetujui keberadaan empat pokja yang fokus pada berbagai aspek, termasuk ekonomi, politik hukum, kesejahteraan rakyat, serta pertahanan, keamanan, dan hubungan luar negeri. Hal ini di ungkapkannya dalam konferensi pers yang di adakan di Kantor DPP Golkar, Jakarta, pada malam Rabu, 20 September 2023.
Rencana pembagian tugas dalam pokja tersebut telah di bahas dalam pertemuan yang di hadiri oleh beberapa elit dari berbagai partai politik yang tergabung dalam KIM. Para elit tersebut termasuk sekretaris jenderal dan wakil ketua umum dari Partai Golkar, Gerindra, PAN, PBB, Gelora, dan Garuda. Namun, Partai Demokrat dan PSI belum mengirimkan perwakilan mereka.
Lodewijk menegaskan bahwa selain para elit parpol, kader-kader partai yang tergabung dalam KIM juga di harapkan untuk turut memberikan masukan dan pandangan dalam proses penyusunan program-program tersebut. “Rencana pembagian tugas dalam pokja akan di komunikasikan. Jika Prabowo menyetujui, kami akan segera membentuk pokja tersebut. Dari delapan partai yang terlibat, kami optimis akan mendapatkan dukungan dari semuanya,” jelasnya.
Program Prabowo yang Disebut Libatkan Beberapa Pakar
Lebih lanjut, Lodewijk menjelaskan bahwa keempat pokja yang akan di isi oleh pakar-pakar dari berbagai bidang ilmu tersebut akan membahas detail-detail dari 17 program prioritas yang telah di tetapkan oleh Prabowo. Menurut Lodewijk, ada 17 program prioritas yang di perjuangkan oleh Prabowo, yang meliputi berbagai aspek:
- Berupaya untuk mencapai kemandirian dalam produksi pangan untuk memenuhi kebutuhan nasional.
- Mengambil langkah-langkah konkret dalam memerangi kemiskinan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.
- Berkomitmen secara aktif dalam upaya memberantas praktik korupsi guna menjaga integritas dan keadilan dalam pemerintahan.
- Meningkatkan aksesibilitas dan kualitas layanan kesehatan serta menyediakan obat-obatan yang terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.
- Memperkuat sistem pertahanan negara untuk menjaga kedaulatan dan keamanan wilayah.
- Mengusahakan pencapaian swasembada air guna memenuhi kebutuhan akan sumber daya alam yang vital.
- Berupaya secara aktif untuk mencapai swasembada energi demi mengurangi ketergantungan pada sumber energi luar.
- Mengoptimalkan proses pengumpulan pendapatan negara untuk memastikan keberlanjutan dan keadilan dalam pengelolaan keuangan publik.
- Menjamin ketersediaan pupuk, benih, dan pestisida secara langsung kepada para petani untuk mendukung produktivitas pertanian.
- Melanjutkan langkah-langkah dalam pengembangan industri serta peningkatan nilai tambah produk dalam upaya meningkatkan daya saing ekonomi.
- Mengupayakan penyediaan hunian yang terjangkau bagi masyarakat pedesaan dan kelompok rentan guna meningkatkan akses terhadap perumahan yang layak.
- Memerangi peredaran narkoba secara efektif untuk melindungi generasi muda dari ancaman yang merusak.
- Melanjutkan upaya untuk meratakan distribusi ekonomi, memperkuat sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta membangun Infrastruktur Koneksi Nusantara (IKN).
- Memperkuat sektor pendidikan, mendorong perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memajukan bangsa.
- Melakukan reformasi dalam sistem politik, hukum, dan administrasi birokrasi guna meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi pemerintahan.
- Menjamin perlindungan dan pelestarian lingkungan hidup sebagai amanah untuk generasi mendatang.
- Melestarikan warisan seni budaya, merangsang pertumbuhan ekonomi kreatif. Dan mendukung prestasi dalam bidang olahraga sebagai bagian dari identitas dan kebanggaan nasional.