
Siklus hidup ulat tanah terdiri dari empat tahap: telur, larva (ulat), pupa, dan imago (ngengat). Biasanya, telur diletakkan di permukaan tanah atau di bawah daun tanaman, kemudian menetas menjadi larva dalam beberapa hari. Tahap larva inilah yang paling merusak karena mereka memakan akar dan batang tanaman muda. Setelah beberapa minggu, larva berubah menjadi pupa dan kemudian menjadi ngengat dewasa yang siap bertelur kembali.
Mengetahui siklus hidup ini membantu petani dalam menentukan waktu yang tepat untuk melakukan pengendalian, terutama pada fase telur dan larva yang masih mudah dihancurkan sebelum menimbulkan kerusakan besar.
2. Metode Pencegahan dengan Tanaman Pendamping dan Rotasi Tanaman
Salah satu cara alami untuk mengurangi populasi ulat tanah adalah dengan menggunakan metode pencegahan. Tanaman pendamping dan rotasi tanaman menjadi strategi efektif yang bisa diterapkan oleh para petani.