
Jika mengalami permasalahan ini, pelaku akan kesulitan kembali ke dunia nyata. Oleh karena itu, banyak orang melakukan ritual khusus agar seseorang yang diculik makhluk halus. Apabila hal ini sampai terjadi, semua harta akan terkuras bahkan meninggalkan banyak hutang.
5. Ritual Hanya Berlaku di Malam Tertentu
Mitos menyebutkan bahwa ritual jualan sate hanya berlaku pada malam Jum’at Kliwon atau saat bulan purnama. Waktu tersebut memiliki energi mistis yang sangat kuat. Oleh karena itu, banyak ahli mistis yang melakukan ritual di malam jualnya Kliwon
Konon katanya, melakukan ritual di malam Jum’at Kliwon dapat mendatangkan banyak uang. Oleh karena itu, pelaku pesugihan lebih sering melakukan ritual di malam Jum’at Kliwon atau bahkan malam Jum’at Wage.
6. Ritual Tanpa Tunggal
Pada dasarnya, semua pesugihan memerlukan tumbal berupa nyawa. Dengan demikian, Kita tidak boleh tergiur dengan ritual pesugihan tanpa tumbal. Karena, ritual pesugihan akan menguntungkan di awal dan merugikan di akhir terutama saat di akhirat.
Biasanya, tumbal bisa berupa nyawa diri sendiri ataupun orang terdekat. Hal ini tergantung kesepakatan atau perjanjian awal. Apabila tiba waktunya memberi tumbal, pelaku akan sakit atau bahkan meninggal dunia.
Itulah beberapa mitos pesugihan sate gagak yang populer di masyarakat Jawa. Meskipun pesugihan merupakan perbuatan yang terlarang, namun banyak yang mencarinya. Terlebih pesugihan mampu mendatangkan kekayaan instan.