
Di Indonesia, terutama Jawa kembang kantil menjadi salah satu jenis tanaman yang populer. Sebab, kembang atau bunga ini sering digunakan dalam berbagai acara termasuk acara pernikahan. Namun, ada beberapa mitos kembang kantil yang populer.
Bunga ini memiliki aroma yang sangat harum dan warna cantik. Karena itu, keberadaannya sangat populer di kalangan masyarakat. Tak jarang, banyak orang yang mengonsumsi bunga ini agar memiliki suara yang bagus dan tinggi.
Padahal, suara bagus dapat terjadi karena beberapa hal dan tidak ada kaitannya dengan bunga kantil. Meskipun demikian, masih banyak masyarakat yang mempercayai hal ini. Terlebih, bunga kantil membuat nafas terasa lebih harum.
Daftar isi:
7 Mitos Kembang Kantil yang Bikin Merinding
Pohon kantil umumnya tidak terlalu tinggi, sehingga proses pemanenan lebih mudah. Bahkan, daun pohon ini berukuran lebih kecil dan jaraknya jauh. Berikut, beberapa mitos kembang kantil yang populer di Jawa yakni:
1. Disukai Kuntilanak
Kuntilanak merupakan salah satu makhluk halus yang populer. Menurut kepercayaan masyarakat, kuntilanak adalah hantu yang meninggal saat sedang mengandung. Oleh karena itu, banyak yang menyebut bahwa kuntilanak sering menggendong anaknya.
Meskipun belum tentu benar, namun mitos ini cukup populer di kalangan masyarakat. Bahkan, banyak yang menyebut bahwa kuntilanak menyukai kembang kantil. Tak hanya itu saja, makhluk halus ini sering mendekati rumah yang memiliki pohon kantil besar.
2. Media Pelet yang Ampuh
Selain menjadi tempat favorit kuntilanak, kembang kantil menjadi media pelet yang ampuh. Konon katanya, kembang kantil bisa menjadi susuk pembuka aura wajah bagi wanita yang ingin memikat lawan jenis. Bahkan, pelet ini bisa membuat korban tertarik.
One Comment