Ini Strategi Pemasaran Digital Marketing, Apa saja?

Bizzy.my.id – Strategi pemasaran digital marketing yang berhasil dapat mengakselerasi pertumbuhan bisnis dengan memperluas dan meningkatkan interaksi pelanggan di lingkungan online yang penuh persaingan.

Namun, penting untuk diingat bahwa setiap strategi memiliki keunggulan, batasan, dan tingkat pengembalian investasi (ROI) yang khas.

Strategi pemasaran digital yang sebenarnya adalah suatu rencana yang merinci tentang bagaimana cara Anda akan mencapai audiens target dan mengonversinya menjadi pelanggan berbayar.

Baca Juga: TikTok Shop Dilarang Berjualan? Cek Fakta Selengkapnya

Apa itu Strategi Pemasaran Digital Marketing?

Strategi Digital Marketing (Pexels @Mikael Blomkvist)

Para ahli mendeskripsikan strategi pemasaran digital sebagai pemanfaatan sumber daya online untuk mencapai target pelanggan.

Mengetahui di mana, mengapa, dan bagaimana perusahaan mencapai keuntungan merupakan dasar strategi pemasaran digital.

Ini membantu dalam merancang rencana pemasaran yang sejalan dengan tujuan bisnis dan kebutuhan pelanggan.

Suatu merek harus menilai media yang dimiliki, media berbayar, dan media yang diperoleh ketika merancang strategi pemasaran digital.

Media yang dimiliki mencakup saluran komunikasi internal organisasi, sementara media yang diperoleh dan media berbayar merupakan saluran komunikasi eksternal.

Strategi Pemasaran Digital Marketing

Berikut ini langkah – langkah yang dapat Anda lakukan untuk strategi pemasaran digital marketing agar bisnis Anda berjalan dengan lancar dan sukses. 

1. Tentukan Tujuan

Memiliki tujuan tentu akan memberikan arah yang jelas pada kegiatan strategi pemasaran digital serta membantu mengukur pencapaian kesuksesan.

Jika tujuan pemasaran digital Anda adalah meningkatkan penjualan, KPI-nya mungkin melibatkan jumlah konversi dari situs web atau kampanye iklan digital.

Dengan menetapkan tujuan dengan cermat, Anda dapat memandu upaya pemasaran digital untuk mencapai hasil yang diinginkan.

2. Analisis SWOT

Analisis SWOT adalah suatu pendekatan sederhana untuk mengevaluasi kekuatan (Strengths), kelemahan (Weaknesses), peluang (Opportunities), dan ancaman (Threats) yang dihadapi oleh suatu bisnis atau proyek.

Dalam konteks strategi pemasaran digital, SWOT membantu perusahaan untuk memahami posisi mereka di pasar online. 

3. Identifikasi Segmentasi Pasar

Segmentasi pasar dalam strategi pemasaran digital adalah proses memecah audiens atau pasar menjadi kelompok-kelompok yang lebih kecil dan lebih terfokus berdasarkan karakteristik yang serupa.

Ini membantu perusahaan untuk lebih efektif menargetkan dan berkomunikasi dengan pelanggan potensial.

4. Mengoptimalkan Mesin Pencari (SEO)

Optimisasi Mesin Pencari (SEO) adalah langkah-langkah untuk membuat situs web dan konten digital marketing Anda lebih baik agar bisa muncul lebih tinggi di hasil pencarian dan meningkatkan jumlah orang yang datang ke situs Anda secara alami. 

Misalnya, membuat konten berkualitas tinggi, menyesuaikan konten dengan kata kunci dan kebutuhan pengguna, menambahkan informasi meta, dan memastikan situs web telah optimal untuk mesin pencari.

Intinya, SEO bertujuan untuk membawa orang-orang yang tepat ke situs Anda tanpa membayar, sehingga dapat meningkatkan peluang prospek dan penjualan.

5. Manfaat Sosial Media

Strategi pemasaran digital marketing selanjutnya adalah melalui media sosial seperti Facebook, Twitter, LinkedIn, dan Instagram.

Untuk mem-promosikan konten, produk, atau layanan, membangun kesadaran merek dan visibilitas, mengumpulkan penggemar atau pengikut, melibatkan pelanggan dan calon pelanggan, serta mendorong lalu lintas ke situs web Anda.

Ini memerlukan iklan terus-menerus dan kadang-kadang halaman situs web yang dikhususkan untuk pengguna dari iklan tersebut. Setelah iklan berakhir, lalu lintas situs web, suka, dan pengikut juga cenderung berhenti.

Baca juga: WhatsApp Web, Begini Cara Aksesnya Di Ponsel

6. Bikin Konten Plan

Content plan adalah dokumen yang mencakup semua aset pemasaran dan fungsi pengumpulan data yang Anda perlukan untuk mencapai tujuan dalam strategi konten.

Ini juga mencakup timeline kerja, kegiatan yang akan Anda lakukan, dan jenis konten yang Anda perlukan untuk mencapai tujuan pemasaran digital pada setiap channel. 

Pada tahap ini, Anda akan mengembangkan strategi pemasaran khusus untuk setiap channel yang menarik pelanggan.

Untuk menjaga keteraturan dan konsistensi, perlunya kalender editorial khusus sebagai panduan harian dalam menghasilkan setiap aset konten dalam content plan.

7. Memahami Digital Marketing Funnel

Funnell ini membantu Anda memahami audiens target, memberi Anda banyak peluang untuk terhubung dengan leads pada waktu dan platform yang tepat.

Berlaku untuk berbagai interaksi pelanggan, funnel ini efektif untuk penjualan online, meningkatkan traffic, atau mengumpulkan klik sebagai afiliasi.

Ini adalah cara ampuh untuk meningkatkan visibilitas pada setiap tahap hubungan dengan pelanggan.

8. Melakukan Evaluasi

Evaluasi merupakan elemen kunci dalam strategi digital marketing. Setelah merancang strategi, perlu untuk secara rutin mengevaluasi interaksi pelanggan dan kemajuan menuju tujuan.

Analisis aset dan layanan digital, seperti situs web, konten blog, media sosial, Google Adwords, dan iklan berbayar, juga penting. Pertanyakan seberapa efektifnya dan bagaimana dapat teroptimalkan ke depannya.

Strategi digital marketing adalah kunci sukses bagi pertumbuhan bisnis di era digital saat ini. Dengan melakukan perencanaan, melaksanakan, dan terus mengevaluasi pendekatan pemasaran online.

Maka Anda dapat mengoptimalkan visibilitas, menarik bagi audiens target Anda, dan mencapai tujuan bisnis yang Anda telah rencanakan.

 

Exit mobile version