
Proses ini bisa Anda lakukan saat bibit durian sudah memiliki akar atau tunas. Namun, sebelum proses penanaman pastikan bahwa lahan aman dan tidak terserang hama. Selain itu, Anda bisa membersihkan rumput atau hama yang berada di sekitar lahan tanam.
Jika kondisi lahan tanam sudah baik, Anda bisa memasukkan bibit pada lubang yang telah disiapkan sebelumnya. Kemudian timbun Kubang tersebut dengan tanah. Selain itu, padatkan tanah dan siram dengan air hingga padat. Selanjutnya perhatian tumbuh kembang pohon durian.
5. Perawatan Pohon Durian
Cara menanam durian montong memang terbilang cukup mudah, namun perlu perawatan yang ekstra. Perawatan inilah yang seringkali diabaikan oleh banyak orang, sehingga hasil panen kurang maksimal. Terlebih pohon durian montong juga rawan terserang hama dan penyakit.
Agar hasil panen lebih memuaskan, Anda harus memastikan bahwa pohon tumbuh dengan baik. Selain itu, usahakan untuk memberikan pupuk secara rutin. Hal ini bertujuan agar pohon durian dapat tumbuh subur. Namun, usahakan untuk memakai pupuk organik agar tanah lebih subur.
6. Penyiraman Durian Montong
Meskipun durian sudah tumbuh dengan subur, Anda harus melakukan penyiraman secara rutin. Hal ini bertugas agar pohon tidak mati akibat kekurangan air. Cara ini dapat Anda lakukan secara rutin saat musim kemarau, namun hindari menggunakan terlalu banyak air.
Pada saat musim penghujan, Anda tidak perlu menyiram pohon durian secara rutin. Sebab penyiraman yang berlebihan akan membuat batang pohon membusuk. Oleh karena itu, Anda bisa melakukan penyiraman tanaman sesuai dengan kondisi cuaca.
7. Penyemprotan Hama
Meskipun di awal Anda sudah memastikan lahan bebas dari hama, namun lakukan penyemprotan atau penanganan hama. Hal ini bertujuan agar hasil panen lebih memuaskan. Mengingat harga jual durian montong cukup tinggi, sehingga cukup menguntungkan.