
Strategi lainnya adalah optimasi mesin pencari (SEO). Dengan mengoptimalkan situs web dan konten untuk kata kunci yang relevan, Anda dapat meningkatkan visibilitas Anda di hasil mesin pencari dan mengarahkan lalu lintas organik ke situs Anda. Hal ini meningkatkan kemungkinan prospek menemukan merek Anda dan memasuki saluran.
Daftar isi:
2. Tahap Pertimbangan (Strategi menengah untuk membina prospek)
Setelah prospek mengetahui merek Anda, penting untuk memelihara hubungan dan membangun kepercayaan. Tahap pertimbangan adalah saat prospek mengevaluasi penawaran Anda dan membandingkannya dengan pesaing.
Salah satu strategi efektif untuk membina prospek adalah pemasaran email. Dengan menangkap alamat email prospek melalui magnet utama atau formulir keikutsertaan, Anda dapat mengirim email bertarget yang memberikan informasi berharga dan memandu prospek menuju keputusan pembelian.
Strategi lainnya adalah penargetan ulang. Dengan menggunakan piksel pelacakan dan cookie, Anda dapat menampilkan iklan bertarget kepada prospek yang sebelumnya pernah mengunjungi situs web Anda atau terlibat dengan konten Anda. Hal ini membuat merek Anda selalu diingat dan mengingatkan prospek untuk mempertimbangkan penawaran Anda.
Baca juga: Belajar Digital Marketing Gratis: Berikut Panduannya!
3. Tahap Konversi (Strategi terbawah untuk mengubah prospek menjadi pelanggan)
Tahap konversi adalah saat prospek melakukan pembelian atau mengambil tindakan yang diinginkan. Untuk meningkatkan rasio konversi, penting untuk memberikan pengalaman yang lancar dan tanpa hambatan.
Salah satu strategi efektif untuk mengonversi prospek adalah halaman arahan yang Anda personalisasi. Dengan membuat halaman arahan yang Anda sesuaikan dengan segmen audiens atau kampanye tertentu.
Anda dapat menyampaikan pesan yang sangat relevan dan bertarget yang sesuai dengan prospek dan mendorong mereka untuk mengambil tindakan.
One Comment