
Tentukan pula target pasar yang ingin Anda sasar. Misalnya, produk untuk kulit sensitif, anti-aging, atau skincare khusus pria. Dengan memahami target pasar, Anda akan lebih mudah merancang strategi pemasaran yang efektif.
2. Lakukan Riset Pasar
Pengetahuan tentang kandungan dan manfaat bahan skincare adalah hal mendasar dalam bisnis ini. Selain itu, penting untuk mengetahui produk apa saja yang sedang diminati dan siapa saja pesaing Anda.
Riset pasar yang mendalam akan membantu Anda menciptakan produk yang benar-benar dibutuhkan oleh konsumen dan memiliki keunggulan dibandingkan produk lain di pasaran.
3. Desain Kemasan yang Menarik
Kemasan produk adalah kesan pertama yang dilihat konsumen. Kemasan yang menarik bisa membuat produk Anda lebih menonjol di pasaran. Anda bisa bekerja sama dengan desainer profesional untuk menciptakan tampilan yang sesuai dengan identitas brand.
4. Siapkan Modal Usaha
Modal usaha merupakan hal krusial dalam menjalankan bisnis skincare. Jumlahnya bisa bervariasi tergantung skala bisnis, mulai dari kecil hingga besar.
Modal ini bisa berasal dari tabungan pribadi, bantuan keluarga, crowdfunding, investor, atau pinjaman. Salah satu pilihan yang bisa Anda pertimbangkan adalah pembiayaan modal kerja dari CIMB Niaga yang prosesnya mudah dan fleksibel.
5. Pilih Supplier Terpercaya
Cara memulai bisnis skincare selanjutnya, yaitu menjaga kualitas produk. Pastikan Anda bekerja sama dengan supplier bahan baku atau produsen skincare yang terpercaya dan sudah memiliki sertifikasi resmi, seperti dari BPOM.
One Comment